I Can Do It! – Book Review

 

Judul Lengkap: I Can Do It! Cara Mengubah Kebiasaan Berpikir yang Merusak

Buku ini adalah saduran dari buku berbahasa Inggris dengan

Judul Asli: Excuses Begone! How to Change Lifelong, Self-Defeating Thinking Habits

Penulis: Dr. Wayne W. Dyer

Penerbit: ESENSi divisi Penerbit Erlangga

Tanggal Terbit: 12 Juni 2009

Penerbit Asli: Hay House Inc., USA @2009

 

Bagian yang aku sukai dari buku ini:

 

“Esensi alami manusia adalah sempurna dan tanpa cacat. Akan tetapi hidup bertahun-tahun dalam kubangan duniawi membuat kita dengan mudah melupakan akar kita dan menjadi sosok yang palsu.”

 

Menyesuaikan diri dan menjadi seperti orang lain adalah usaha yanng sia-sia dan hanya buang waktu. Seperti yang diungkapkan oleh E.E. Cummings:

“Untuk menjadi siapa pun kecuali diri saya – di dunia yang melakukan upaya terbaiknya untuk membuatmu menjadi orang lain – berarti melakukan pertempuran yang paling sulit dan perjuangan yang tak kan pernah usai.”

 

Jangan dengarkan perkataan orang lain yang mengkerdilkan diri Anda.
Jangan remehkan kekuatan Anda.
Yakinkan diri Anda:

 

* Saya bisa mencapai apa pun yang saya pilih.

* Saya adalah seorang yang layak dan berharga.

* Saya mampu secara intelektual.

* Saya pantas mendapatkan yang terbaik karena saya baik.

* Saya menarik kelimpahan dalam semua bidang kehidupan saya.

* Saya berhak atas kesehatan, kebahagiaan, dan kesuksesan.

* Saya dicintai oleh orang lain, dan saya mencintai diri saya.

* Saya dipandu oleh keinginan saya dan bukan mengikuti aturan.

* Saya unik dan tidak tergantung pada pendapat orang lain akan diri saya.

 

Saat membaca bagian tersebut, aku merasa terhibur karena terus terang sering sekali kita di masyarakat atau bahkan di lingkungan keluarga sendiri dianggap sebagai seorang pribadi yang tercela hanya karena kita tidak memenuhi harapan mereka akan sesuatu hal. Kita dituntut untuk berubah menjadi sosok yang mereka anggap ideal padahal sudah pada hakekatnya manusia itu berbeda dan anggapan bahwa suatu pribadi lebih baik dari pribadi yang lainnya toh hanyalah pendapat manusia biasa, yang tidak mesti benar, dan tidak mesti diikuti.

 

Lama-kelamaan kebiasaan masyarakat yang suka menjatuhkan orang lain tersebut akan membuat yang bersangkutan merasa kehilangan harga diri, merasa kerdil di hadapan orang lain, bahkan lebih parah bisa membuat mereka menjadi depresi.

 

Namun, sejatinya setiap individu memiliki kekuatan dalam dirinya. Yang ia perlukan hanyalah yakin akan kekuatan itu. Saat kita yakin maka kita akan mampu meraih apapun yang ingin kita raih.

Aku benar-benar berharap orang akan berhenti menilai buruk orang lain, atau setidaknya jika mereka tidak mampu memberikan pujian atau sesuatu yang positif, hendaknya mereka diam saja dan fokus saja pada diri sendiri.

Aku telah banyak terluka karena karena ulah banyak orang yang suka mengkerdilkan orang lain tersebut. Seringkali aku berpikir mengapa mereka melakukan itu. Namun, memikirkan alasan dari perilaku seseorang itu percuma. Aku hanya memilih menjauhi orang-orang yang membuatku terluka agar aku tidak terluka lagi.

 

Saat engkau sedang merasa gundah, buku ini adalah buku yang bagus untuk meningkatkan semangat diri dan membacanya bisa menjadi moment of healing time. You can do it!